Vonny Kornellya, Mahasiswi Desain Interior Untar, Bawa Desain Furnitur Indonesia ke ASEAN Furniture Design Award 2025

Bangkok, Thailand – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh mahasiswa Universitas Tarumanagara (Untar). Vonny Kornellya, mahasiswi tingkat akhir Program Studi Desain Interior Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Untar, berhasil mewakili Indonesia sebagai finalis dalam ajang bergengsi ASEAN Furniture Design Award (AFDA) 2025 yang digelar di Queen Sirikit National Convention Centre, Bangkok, Thailand.

Kompetisi ini diselenggarakan oleh ASEAN Furniture Industries Council (AFIC) dan merupakan bagian dari pertemuan tahunan AFIC ke-43. AFDA menjadi platform penting bagi desainer muda dari negara-negara ASEAN untuk menampilkan karya orisinal mereka, dengan mengusung nilai keberlanjutan, inovasi, dan kekayaan budaya lokal. Vonny melaju ke tingkat regional setelah sebelumnya meraih penghargaan Best Design dalam kompetisi ASMINDO Young Furniture Design Award (AYFDA) 2024. Pada AFDA 2025, ia menampilkan karya kursi berjudul “Sulur Renjana”, sebuah desain furnitur yang terinspirasi dari cerita rakyat Keong Mas asal Jawa Timur. Kursi ini memadukan material rotan berkelanjutan dengan aksen modern berupa bantalan kulit, menjadikannya simbol perpaduan antara tradisi dan inovasi. Dalam proses penjurian yang berlangsung pada 1 April 2025, dengan dewan juri yang terdiri dari 11 ahli desain dan profesional industri dari berbagai negara ASEAN. Para juri mengapresiasi keberhasilannya mentransformasikan narasi budaya lokal menjadi desain yang fungsional dan memiliki nilai estetika tinggi.

Meski penghargaan utama diraih oleh finalis dari Singapura, Vonny berhasil membawa nama baik Indonesia dan Universitas Tarumanagara ke panggung internasional. Karya-karya para finalis, termasuk “Sulur Renjana”, dipamerkan dalam ajang STYLE Bangkok 2025 pada 2–6 April 2025, serta di Thailand Creative Design Centre (TCDC)—pusat inovasi dan desain ternama di Thailand. AFDA 2025 menilai karya para peserta berdasarkan lima kategori utama: keberlanjutan lingkungan, kreativitas dan inovasi, potensi pasar, daya tahan dan keamanan, serta presentasi prototipe. Lebih dari sekadar kompetisi, ajang ini menjadi sarana pertukaran ide dan kolaborasi antar generasi muda kreatif se-ASEAN. Pencapaian Vonny Kornellya menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa Universitas Tarumanagara tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga mampu bersaing dan bersinar di tingkat internasional melalui kreativitas dan dedikasi dalam bidang desain.

Partisipasi mahasiswa Program Studi Desain Interior Untar dalam ajang internasional seperti ASEAN Furniture Design Award (AFDA) 2025 tidak hanya menjadi pencapaian individu, tetapi juga mencerminkan komitmen program studi dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Melalui penyelenggaraan pendidikan yang berkualitas (SDG 4), Desain Interior Untar menghadirkan kurikulum yang responsif terhadap isu-isu global seperti keberlanjutan, serta mendorong mahasiswa untuk mengembangkan kreativitas dan berpikir kritis. Salah satu buktinya adalah keberhasilan Vonny Kornellya dalam membawa karya yang mengangkat kearifan lokal Indonesia ke panggung internasional.

Lebih jauh, desain yang diusung Vonny—kursi “Sulur Renjana” yang dibuat dari rotan ramah lingkungan—menunjukkan integrasi nyata prinsip SDG 12 tentang konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab. Mahasiswa dibekali pemahaman mengenai pentingnya pemilihan material berkelanjutan dan praktik desain yang ramah lingkungan sejak tahap awal perkuliahan. Di sisi lain, dengan mengangkat cerita rakyat Keong Mas sebagai inspirasi utama, program studi turut berkontribusi pada SDG 11 terkait pengembangan kota dan komunitas berkelanjutan dengan memperkuat narasi budaya lokal dalam desain ruang dan produk yang fungsional serta kontekstual.

Program Studi Desain Interior Untar juga aktif membangun kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk asosiasi industri seperti ASMINDO dan platform regional seperti AFDA. Kemitraan ini sejalan dengan SDG 17 tentang pentingnya sinergi lintas sektor dalam mencapai tujuan pembangunan. Melalui kerja sama tersebut, mahasiswa memiliki akses pada kesempatan belajar di luar kelas, jejaring profesional, dan pengalaman internasional yang memperluas wawasan serta kesiapan mereka dalam menghadapi tantangan global di dunia desain.

Kontak Media:

Humas Fakultas Seni Rupa dan Desain Untar

Email: humas@fsrd.untar.ac.id

WhatsApp: 087784212165 (Alysia)

Berita Terbaru

Agenda Mendatang

 

24

Mei

Hari Raya Waisak

25

Mei

Wisuda ke-83 Untar

27-29

Mei

Rapat Kerja Untar 2024

1

Juni

Hari Lahir Pancasila

31

Juli

Batas Akhir Pendaftaran Mahasiswa Baru